Minggu, 12 Februari 2012

Persiapan Kerja, Interview dan Presentasi

Persiapan Kerja, Interview dan Presentasi


Oleh Kelompok 10
eny Nuraini
Mustikawati

1.    Persiapan Kerja
Bekerja bagi manusia adalah suatu kebutuhan, baik untuk aktualisasi diri maupun untuk mengarungi kehidupan di dunia. Bekerja pada dasarnya adalah hal yang sangatlah mudah dilakukan bagi setiap orang, melakukan suatu aktivitas tertentu sudah termasuk di dalam kamus bekerja. Namun tentunya yang akan saya bahas ini adalah tentang bekerja dalam hal meniti karir baik sebagai karyawan di suatu perusahaan ataupun menjadi seorang pebisnis/wirausahawan.
6 tipe kepribadian dalam persiapan kerja adalah sebagai berikut :
1.    Artistik
Kepribadian semacam ini adalah mahluk kreatif sejak diciptakan. Mereka memiliki imajinasi yang sangat luas. Tipe semacam ini senang mengekspresikan dirinya melalui hasil karya. Mereka lebih nyaman bekerja tanpa aturan, dan senang bekerja yang berkaitan dengan bentuk, desain, warna, kata, dan pola. Profesi yang cocok untuk tipe kepribadian ini: editor, desainer grafis, guru drama atau kesenian, arsitek lanskap, pembuat produk, dan produser.
2.    Konvensional
Tipe kepribadian semacam ini menyenangi segala hal yang konvensional, seperti aturan, prosedur, jadual, dan instruksi. Mereka senang bekerja dengan detail dan data ketimbang harus mengutarakan ide. Tipe semacam ini senang dengan rutinitas dan urutan, segala yang keteraturan. Tipe pekerjaan yang cocok untuk tipe semacam ini antara lain; akuntan, aktuaria, inspektur keamanan, keuangan, perencana keuangan, dan penulis teknis.
3.    Wirausahawan
Tipe wirausahawan adalah orang yang pandai memimpin. Mereka jeli melihat sebuah hasil kerja dari awal hingga akhir, khususnya yang berhubungan dengan bisnis. Mereka tipe pelaku, bukan pemikir, dan lebih senang melihat “gambaran besar” ketimbang gambar-gambar kecil yang justru sebagai fondasi awalnya. Pekerjaan yang cocok untuk orang seperti ini adalah; agen sales di advertising, pekerja finansial, analisis manajemen, direktur program, dan sales manager .


4.    Penyelidik
Tipe seperti ini senang bekerja sendiri, karena dia senang menyelidiki sesuatu. Mereka lebih senang menggunakan logika ketimbang imajinasi, menyelesaikan masalah dan misteri, menyatukan hal-hal yang tercerai seperti puzzle, presisi, dan ilmu pasti. Pekerjaan yang memerlukan atensi mendetail amat membuatnya merasa senang. Profesi yang tepat untuk tipe kepribadian seperti ini adalah; analis sistem komputer, pengurus perpustakaan, optometris, profesor ilmu alam, insinyur piranti lunak, dan pelaku statistik.
5.    Realistik
Senang dengan hasil akhir, tipe ini adalah orang yang menyukai soal dan masalah yang harus dipecahkan. Mereka senang bekerja di luar ruang, bekerja dengan mesin, alat-alat berat, dan perhiasan. Profesi yang tepat untuk tipe realistis adalah ahli elektro, ahli nuklir, dokter gigi, dan ahli kunci.
6.    Sosialis
Sosialis senang membantu orang lain dan bekerja di dalam tim. Mereka pandai berkomunikasi dan merasa nyaman dalam berinteraksi dengan orang lain. Mereka lebih baik bicara dengan orang lain ketimbang bekerja dengan mesin atau data. Pekerjaan yang terbaik untuk mereka adalah untuk membuatnya bertemu dengan orang lain, seperti pelatih pribadi, psikolog sekolah, bimbingan siswa, guru, dan motivator.
2.    Kepribadian untuk menghadapi interview
Interview kerja adalah satu proses yang harus dihadapi pada saat kita melamar pekerjaan. Dibutuhkan ketrampilan untuk mengerti kemauan perusahaan tempat anda nanti bekerja.
Kepribadian yaitu sikap atau tingkah laku yang di miliki oleh setiap orang atau dengan kata lain ciri khas yang di miliki oleh masing-masing individu.
Persiapan untuk menghadapi Interview  kerja adalah sebagai berikut :

1.    Menjaga penampilan
Penampilan yang menarik memberi kesan bahwa anda serius dengan pekerjaan. Pilih busana yang tepat, sopan dan profesional. Untuk pemilihan warna, gunakan warna netral seperti hitam.

2.    On time
Datanglah lebih awal dari jadwal anda untuk wawancara. Anda bisa mengenal situasi kantor yang akan memberi anda ketenangan pada saat wawancara.
3.    Atur bahasa tubuh
Berikan tangan anda kepada si pewancara sambil tersenyum dan beri genggaman yang kuat saat berjabat tangan. Menurut ahli psikologi, genggaman erat menunjukkan kepribadian yang aktif dan tegas. Jadilah diri anda sendiri saat berbicara, tak perlu mengatur nada atau intonasi.
4.    Tatap mata
Hindari mengalihkan pandangan anda saat pewancara mengajukan pertanyaan kepada anda. Tatapan mata yang tertuju memberi kesan anda percaya diri.
3.    Persiapan untuk menghadapi interview
Interview  merupakan sebuah proses seleksi yang harus dilalui kebanyakan orang ketika melamar sebuah pekerjaan. Memang susah-susah gampang. Butuh persiapan, kejelian dan kecerdikan – dan tentunya keberuntungan.
Ada 6 faktor yang sangat mempengaruhi keinginan anda untuk meraih sukses yaitu :
1.  Kondisi social
2.   Keadaan mental
3.   Nilai-nilai spiritual
4.   Kondisi fisik
5.   Keadaan keuangan
6.   Kehidupan keluraga
Tapi Berikut ada beberapa langkah untuk menghadapi  interview atau wawancara kerja antara lain :
1)     Lakukan langkah persiapan dan tumbuhkan percaya diri.
2)     Buat catatan mengenai interview, dari mulai waktu, tempat, pakaian dsb.
3)     Datanglah tepat waktu
4)     Persiapkan segala sesuatunya
5)     Tulis dan latih kemungkinan pertanyaan
6)     Buat kesan yang baik
7)     Berpakaian sopan dan rapi
8)     Jangan terlalu banyak berbicara
9)     Bersemangat dan berpikiran positif
10)    Usahakan komunikasi
11)    Jawablah pertanyaan dengan jelas
12)    Bawalah cadangan pas foto dan CV
13)    Tataplah mata pewawancara
14)    Buatlah diri anda merasa nyaman
15)    Sebutkan target spesifik dan jelas
16)    Anggap bahwa interview seakan kencan
17)    Sebutkan kekurangan
18)    Cobalah bertanya
19)     Banyak-banyak berdo’a
Tujuan umum dari dilakukannya sebuah wawancara adalah :
a)    Untuk mengetahui bagaimana level pribadi Anda
b)    Mempelajari lebih dalam kualifikasi yang Anda miliki.
c)    Mengumpulkan informasi apa saja yang relevan dari diri Anda yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
d)    Menyediakan informasi tambahan mengenai posisi kita dalam organisasi.
e)    Membantu perusahaan untuk mengidentifikasi pelamar siapa yang secara spontan akan di terima dalam pekerjaan yang ditawarkan.
4.    Cara membuat Resume
a.    Perbedaan Resume dengan Curriculum-Vitae (CV)
Resume merupakan perantara bertulis yang mengandungi maklumat peribadi, kelayakan akademik, kebolehan dan pengalaman bekerja. Cara penyampaian hendaklah ringkas, padat dan menarik.
Curriculum Vitae (CV) adalah Kandungan CV lebih terperinci yang mengandungi maklumat peribadi, latar belakang akademik, kemahiran, penerbitan, projek, anugerah, kajian-kajian yang dijalankan beserta pengalaman kerja yang terperinci dan panjang. Biasanya bersesuaian dengan pekerja yang ingin meningkatkan kerjaya dan golongan profesional.
b.    Jenis-jenis Resume
         Terdapat beberapa jenis Resume yang selalu digunakan untuk tujuan memohon kerja. Bergantung kepada keperluan masing-masing, anda bolehlah memilih untuk menggunakan sama ada Choronological Resume, Functional Resume ataupun Combination Resume.
a)    Chronological Resume
           Chronological resume adalah struktur resume yang tradisional. Seksyen pengalaman menjadi fokus kepada jenis resume ini. Setiap pekerjaan (atau beberapa pekerjaan yang terakhir) diterangkan secara terperinci, dan tiada seksyen major tentang kemahiran dan pencapaian pada permulaan resume. Resume ini biasa digunakan apabila seseorang itu melakukan pekerjaan yang sama, jenis pekerjaan yang sama dan bidang yang sama. Ia juga digunakan didalam bidang perundangan dan akademik. Adalah disarankan bahawa jenis resume ini disertakan dengan objektif dan kesimpulan, supaya menjadi fokus untuk bacaan majikan.
b)    Functional Resume
          Functional Resume lebih memfokus ke arah kemahiran dan pengalaman anda berbanding berapa banyak jawatan yang telah anda pegang. Ia kerap digunakan oleh mereka yang ingin bertukar kerjaya atau sudah lama tidak bekerja.
c)    Combination Resume
           Combination Resume menyenaraikan kemahiran dan pengalaman anda terlebih dahulu. Seberapa banyak pekerjaan yang telah anda lakukan akan disenaraikan kemudian. Dengan resume jenis ini, anda boleh mengetengahkan kemahiran yang berkaitan dengan kerja yang dipohon, dan juga menyediakan maklumat tentang sejarah pekerjaan anda mengikut keperluan majikan.
d)    Penyediaan Resume yang berkesan
           Jangan ambil mudah di dalam menyediakan resume anda. Kegagalan seseorang calon untuk menyediakan resume yang berkesan boleh menyebabkan anda gagal dipanggil temuduga. Antara tip-tip penyediaan resume yang berkesan adalah seperti berikut :


e)    Kesilapan dalam penyediaan Resume
Kebanyakan calon tidak menyedari tentang kesilapan yang sering dilakukan di dalam penyediaan resume. Antara kesilapan yang sering dilakukan ialah :




c.    Di bawah ini beberapa cara membuat resume:
a)    Maklumat Peribadi (Personal Information)
Maklumat peribadi adalah merangkumi nama, alamat, nombor telefon dan e-mail. Anda boleh juga memasukkan profail ringkas yang merangkumi objektif kerjaya anda. Pastikan bahawa maklumat peribadi adalah ringkas.
b)    Hobi/ Aktiviti Masa Lapang (Interests/ Hobbies)
Hobi/ Aktiviti Masa Lapang adalah Majoriti majikan gemar mengambil calon yang mempunyai keseimbangan dalam kerjaya dan hidup, Menerangkan apa yang ada buat di masa senggang dapat menolong future employer menilai.
c)    Pendidikan dan Kelayakan Profesional (Education and Professional Qualifications)
Masukkan maklumat yang paling terkini sahaja. Misalnya, anda baru sahaja tamat pengajian ijazah. Maklumat tersebut adalah mencukupi, ditambah dengan maklumat sekolah menengah.
d)    Skil/ Kemahiran (Skills)
Sertakan ringkasan skil: kemahiran mengunakan aplikasi komputer, book keeping, kelajuan menaip, project management, menggubah bunga, penyediaan western food, dan sebagainya.
e)    Bahasa (Language)
Letakkan seberapa banyak bahasa utama yang anda tahu, berserta tahap penggunaan. Sekiranya anda tahu bahasa asing seperti bahasa Jepun atau Perancis, pastikan maklumat tersebut turut disertakan.
f)    Pengalaman Kerja (Working Experience)
Maklumat yang paling penting dalam penulisan resume anda adalah pengalaman kerja. Mengapa?
•  perkara pertama yang akan dipertimbangkan oleh majikan.
•  membezakan antara yang experienced dan fresh graduate .
•  memutuskan sama ada anda mampu memikul tanggungjawab yang lebih berat.
•    menentukan basic salary anda (fuiyo! penting tu).


Camane nak start cerita pasal working experience
•    The best would be in reverse chronological order (didahului dengan pengalaman kerja yang paling akhir). Semasa temuduga juga, majikan akan lebih menekankan soalan yang berkaitan dengan pengalaman kerjaya anda yang terkini.
•    Nyatakan tarikh (tahun/ bulan) bila anda bermula dan mengakhiri setiap kerjaya. Pastikan tiada ruang kosong atau jarak yang lama di antaranya. Sekiranya ada, pastikan anda boleh menyatakan sebabnya apabila disoal semasa temuduga kelak.
•    Terangkan dengan jelas tentang tugas dan tanggungjawab anda untuk setiap kerjaya. Tekankan skil yang paling relevan dengan kerjaya yang anda pohon. Anda boleh menggunakan beberapa perkataan yang power untuk memberikan professional feel kepada penulisan resume anda.
•    Handalkan pengalaman kerja anda kepada tiga yang terakhir. Lima paling maksima. Sekiranya anda nyatakan lebih dari itu, majikan mungkin akan mendapat tanggapan bahawa anda suka job hopping (bertukar - tukar kerja).
g)    Pencapaian dalam Kerjaya (Accomplishments)
Fikirkan apakah yang akan membezakan penulisan resume anda dengan yang lain
 Calon lain pun ada skil yang diperlukan.
Calon lain pun ada beberapa tahun pengalaman.
Calon lain pun ada rujukan.
h)    Rujukan (Referees).
Maklumat berkaitan dengan orang yang boleh menjadi rujukan anda. Jumlah optimum adalah empat orang. Dua dari bidang akademi, dua dari bidang pekerjaan. Maklumat yang perlu ada adalah nama, jawatan, syarikat dan nombor untuk dihubungi. Tempoh perkenalan adalah tidak perlu
i)    Gaji (Salary)
Ada yang suka menipu dengan meletakkan amaun yang lebih tinggi untuk current salary, dengan harapan akan mendapat expected salary yang diinginkan.
5.    Kemampuan Presentasi Individu
Kemampuan presentasi seseorang berhubungan dengan kepercayaan diri mereka. “Terkadang orang tidak percaya diri ketika harus presentasi di depan banyak orang,”. Ada banyak hal yang harus diperhatikan dalam presentasi yaitu ekspresi wajah, bahasa tubuh maupun penampilan.
Ada lima struktur presentasi yang harus diperhatikan :
a.    Opening
Opening dilakukan saat presenter meminta perhatian.
b.    Preview
Preview merupakan jembatan pembicaraan atau antisipasi sebelum pesan utama disampaikan.
c.    Body
Tanya Substansi materi adalah body sedangkan discuss berisi jawab tentang materi.
d.    Discuss/ review
Review berisi kata kunci dari informasi yang disampaikan.
e.    Closing
Closing adalah bagian yang tidak hanya berisi kesimpulan dan penutup kata saja tapi lebih diarahkan agar khalayak melakukan dan mengerti apa yang disampaikan presenter.

6.    Cara Bertanya dan Menjawab
Adakalanya kita butuh bertanya kepada seseorang atau sekelompok orang yang kita anggap dapat membantu menangani masalah kita. Baik itu di masyarakat luas maupun di bidang tertentu. Dan adakalanya juga mereka tidak menjawab atau seolah mengacuhkan pertanyaan kita. Itu hal wajar dan kita seharusnya bisa menarik sebuah alasan yang tersirat dari sikap mereka, yaitu kita salah bertanya atau kita bertanya dengan kurang tepat.
Secara khusus untuk kalangan pengguna linux yang butuh untuk saling bertanya dan menjawab, menyusun pertanyaan yang baik sangat dibutuhkan. Untuk menghindari atau meminimalisir resiko diacuhkan (terutama di IRC), ada baiknya kita memperhatikan hal-hal berikut:
a.    Cari dahulu solusi sebelum bertanya.
Sebelum kita bertanya, ada baiknya kita mencari dulu solusi untuk masalah kita sendiri. Hal ini baik dilakukan untuk penghematan waktu. Walaupun kita tidak mendapatkan jawaban yang tepat, setidaknya kita bisa menggunakannya untuk menyusun pertanyaan yang baik dan jelas.
•    Gunakan search engine. Gunakan keyword dengan tepat.
•    Cari tutorial di website atau blog.
•    Lihat jawaban dari permasalahan yang sama dengan kita di forum-forum.
•    Cari dan baca dokumentasi software.
•    Cari jejak bug untuk permasalahan yang sama atau mendekati dengan permasalahan kita

b.      Bertanyalah kepada orang yang tepat
Kalau kita ingin bertanya tentang komputer, apakah kita bertanya di forum otomotif? Dan di komputer dengan berbagai macam OS — dan linux yang memiliki berbagai macam distro — tentu saja kita harus menujukan kepada orang yang tepat. Apabila kita bertanya tentang Microsoft Windows, maka janganlah bertanya di forum Linux (saya sering menjumpai topik-topik Windows di forum Linux Kaskus).
a)    Jangan bertanya untuk bertanya 
Bertanyalah dengan jelas. Tidak masalah kita bertanya di sebuah forum, tapi apabila ada forum lain yang lebih tepat untuk pertanyaan kita,  kita akan disarankan bertanya ke forum tersebut.
b)    Tanya siapa saja
Bertanya kepada hanya satu orang bukanlah tindakan yang tepat. Walaupun orang tersebut telah membantu kita sebelumnya. Lebih baik kita bertanya secara terbuka dan tidak ditujukan hanya kepada seseorang. Dengan begitu maka pertanyaan kita akan cepat terjawab.
c)    Jangan bertanya ketika situasi sedang sibuk
Perhatikan situasi sekitar. Ketika sebuah room chat (apabila kita sedang bertanya di IRC) ternyata penuh orang dan ramai dengan pertanyaan, lebih baik kita tidak menambahi pertanyaan karena kemungkinan terjawab akan kecil. Semua orang sibuk dengan pertanyaannya masing-masing dan sang penjawab akan kewalahan dan akan mengacuhkan beberapa pertanyaan yang masuk ke dia. Lebih baik kita pindah ke room yang lebih sepi untuk bertanya dengan leluasa.

d)    Bertanyalah dengan jelas 
Bertanyalah dengan tujuan dan latar belakang yang jelas. Beritahukan software apa yang kita gunakan, versi berapa, berjalan di operating system apa, dan dengan masalah apa. Dengan begitu, orang lain tidak akan kesulitan dan menghabiskan waktu untuk menanyakan latar belakang permasalahan kita.
e)    Jangan lupakan tujuan 
Jangan lupa tuliskan tujuan dan alasan kenapa kita bertanya dan solusi apa yang kita butuhkan. Dengan begitu, orang yang mau menjawab dapat merumuskan jawaban dia untuk dapat memecahkan masalah kita.
f)     Bersabarlah 
Tunggulah pertanyaan kita terjawab. Tidak semua orang di chatroom selalu standby setiap saat, tapi mereka pasti akan segera menjawab ketika mereka ada waktu.
g)    Menanggapi jawaban
         Jawaban yang menyelesaikan permasalahan Anda tentu perlu dibalas paling tidak dengan ucapan terimakasih. Namun bagaimana dengan jawaban:
1)    RTFM atau STFW
            Balasan berupa sepatah kata RTFM (Read The Fine Manual, terkadang sering diplesetkan menjadi Read The Fu**ing Manual) atau STFW (Search The Fine Web) berarti bahwa Anda telah melakukan kesalahan yang fatal jawabannya sebetulnya sudah ada di dokumentasi produk tersebut (RTFM), atau di Internet (STFW) Jangan tersinggung, karena ini fakta (Anda melakukan kesalahan etika)
2)     Jika ada yang menjawab dengan kasar, biarkan saja.
           Karena yang menurut Anda kasar, kadang justru adalah biasa di forum tersebut. Atau ada alasan yang kuat mengapa balasannya seperti itu. Atau mungkin Anda sedang emosi sehingga balasan tersebut terasa kasar bagi anda. Dan berbagai kemungkinan lainnya, yang lebih bijak adalah menenangkan diri Anda, dan lalu menjawab balasan tersebut dengan kepala dingin. Jangan emosional, sampaikan data dan fakta saja.

Jika jawaban yang Anda terima tidak berkenan bagi Anda, jangan tersinggung dan marah-marah karena:
3)    Kemungkinan Anda akan mengatakan hal-hal yang memalukan Anda sendiri, padahal kebanyakan forum dan mailing list terarsip di Internet., dan bisa dilihat oleh seluruh penduduk dunia.
Tindakan Anda bertahun-tahun yang lalu dapat memalukan Anda selama bertahun-tahun setelahnya.
4)    Para pakar di forum tersebut akan mengingat Anda sebagai orang yang tidak pantas untuk dibantu di masa depan
Yang lebih baik adalah Anda introspeksi diri Anda sendiri, apakah ada etika-etika bertanya yang telah Anda langgar? Silahkan baca lagi petunjuk ini baik-baik.
h)    Jika tidak ada yang menjawab pertanyaan Anda

a. Jangan tersinggung
Mungkin memang tidak ada yang mengetahui jawabannya.
Tidak ada yang tahu jawabannya bukan berarti Anda diabaikan, walaupun memang sulit untuk membedakannya (karena sifat komunikasi elektronik yang faceless)
b.  Jangan posting ulang pertanyaan Anda
Para pakar di forum tersebut, yang mengasumsikan bahwa kebetulan tidak ada yang mengetahui jawaban dari masalah Anda, akan merasa kesal ("cerewet benar orang ini")
Sebaliknya, cari jawabannya di forum yang lain.
i)    Contoh-contoh pertanyaan yang baik dan yang salah
Salah: Dimana saya bisa menemukan program anu ? (ya di Google, dogol)
Baik: Saya mencari program anu di Google, tapi tidak ada yang relevan / justru ketemu situs-situs mengenai produk anu. Apakah ada yang bisa membantu menunjukkan saya ke informasi mengenai cara untuk menggunakan fasilitas X di program anu tersebut ?


j)    Untuk para pakar: Cara menjawab yang baik
1)    Usahakan untuk memahami situasi penanya
          Stress karena masalah yang sedang dialami dapat membuat penanya menjadi tidak sengaja membuat email yang terbaca kasar / egois. Lebih bijak jika kita memahami, dan membantu mereka
2)    Jika tidak tahu, katakan saja tidak tahu !
          Jawaban yang salah namun terkesan canggih justru jauh lebih buruk daripada tidak ada jawaban sama sekali, karena akan menyesatkan si penanya. Dan kemudian akan menjatuhkan reputasi Anda sebagai pakar di forum yang bersangkutan.
3)    Jangan ledek seseorang karena ketidak tahuannya
          Anda dulu juga pernah bodoh seperti mereka. Jangan sombong.
4)     Jika informasi yang ada kurang
          Jangan segan-segan untuk bekerjasama dengan penanya sampai masalahnya terpecahkan, ingatkan ketika dulu Anda masih bodoh, dan orang-orang membantu Anda dengan senang hati? Bantuan Anda kepada si penanya mudah-mudahan dapat membuatnya menjadi pakar pula di kemudian hari, yang juga senang membantu orang lain yang tidak tahu.
5)     Jawaban RTFM atau STFW
Memang kadang-kadang pantas untuk dikenakan kepada penanya-penanya tertentu, namun adalah jauh lebih baik jika Anda bisa menyertakan link/URL ke website yang relevan. Bahkan terkadang sekedar memberikan keyword yang tepat untuk dimasukkan di Google sebetulnya adalah bantuan yang sangat berharga bagi sang penanya.
6)     Jika ada fasilitas FAQ di forum Anda
 Jangan lupa untuk mendokumentasikan pertanyaan-pertanyaan yang sering muncul disitu, para calon penanya terbantu karena jawabannya bisa didapatkan dengan cepat, dan Anda sendiri juga akan terbantu karena volume pertanyaan menjadi berkurang


7.    Mengetahui Keahlian Anda
Ada dua kedudukan yang ekstreem dalam menilai konsep diri yaitu konsep diri negatif sampai ekstreem positif. Dengan mengetahui kedudukan eksttrem tersebut, seseorang dapat menilai arah konsep dirinya.
KONSEP DIRI NEGATIF
Seseorang dikatakan memiliki konsep diri negatif apabila:
1.    Tidak memiliki pengetahuan menyeluruh tentang dirinya, ia kurang memahami siapa dirinya, apa kelebihanya dan kelemahan yang dimiliki.
2.    Memiliki pandangan tentang dirinya yang terlalu kaku (tidak dapat berubah) atau terlalu tinggi/berlebihan. Menolak informasi yang baru (terutama yang negatif) tentang dirinya, sehingga orang tersebut sulit untuk mengubah konsep diri yang sudah dianggap “betul”.
3.    Lebih banyak melihat aspek-aspek kekurangan/kelemahan dalam dirinya daripada aspek kelebihan/kekuatan yang ia miliki.
KONSEP DIRI POSITIF
Seseorang dapat dikatakan memiliki konsep diri positif bila ia:
1.    Memiliki pengetahuan menyeluruh mengenai dirinya, mencakup kelemahan maupun kelebihan dirinya.
2.    Bisa menerima diri apa adanya. Bila ia mempunyai kelebihan ia tidak sombong.
3.    Memiliki kesadaran yang besar untuk mengubah atau mengurangi aspek dari diri yang dianggap merugikan sebagaimana umpan balik yang ia terima.
Ciri seseorang yang mempunyai konsep diri positif adalah ia memiliki pengetahuan yang luas dan berdiversifikasi tentang dirinya, harapan-harapan yang realisus dan self esteem yang tinggi atau penghargaan diri yang sehat.
PROSES PEMBENTUKAN KONSEP DIRI
 Ketika seseorang lahir belum memiliki konsep diri, namun dapat dikatakan konsep berkembang kira-kira sejak ia mulai bisa melakukan fungsi penginderaan (senstion) dan perasaan (feeleings) yang datang dari dalam diri atau lingkungan. Pengalaman diri terhadap rasa senang atau sakit, disenangi atau ditolak membentuk konsep dasar atau konsep diri masa yang akan dating, pada saat seseorang menggunakan bahasa atau mendapat pengalaman lebih banyak, konsep dirinya mulai terbentuk dan lama kelamaan semakin solid dan sukar berubah. Pengetahuan, harapan dan penilaian yang membentuk kosep diri datang dari proses interaksi dengan orang lain. Orang tua merupakan figur yang paling berperan dalam terbentuknya konsep diri seseorang. Teman-teman sebaya merupakan figur kedua, yang mempengaruhi konsep diri, dan terakhir  adalah masyarakat. Faktor yang penting dalam pembentukan konsep diri adalah melalui belajar, karena konsep diri merupakan produk belajar. Permasalahan yang timbul selama proses belajar dapat merusak perkembangan konsep diri. Permasalah yang umumnya muncul yaitu: mendapatkan umpan balik yang tepat maupun yang tidak konsisten.
8.    Cara Menjual diri Anda
Banyak orang gelisah karena merasa kesulitan untuk mempengaruhi lingkungannya atau bahkan susah sekali menimbulkan image positif yang “layak untuk dijual”. Seorang calon karyawan susah mendapatkan impressi positif bagi pewawancaranya, seorang tokoh susah meluaskan jaringan pengaruhnya, seorang guru susah mendapatkan perhatian dari muridnya, seorang atasan susah mendapatkan komitmen dari bawahannya, seorang artis susah mendapatkan rating tinggi untuk pesonanya, dan masih banyak lagi keluhan yang saya dengar dalam berbagai seminar yang saya laksanakan.
Ada beberapa langkah untuk mempermudah kesulitan tersebut.
1.    Knowing Ur Self
Tidak ada orang yang selayaknya memahami kita melebihi diri kita sendiri. Dengan memahami kelebihan dan kelemahan diri kita sendiri akan menajamkan langkah-langkah kita dalam meraih kesuksesan. Cara untuk mengenali diri kita dapat dilakukan dengan dua langkah. Langkah pertama adalah “bercermin”, melakukan dialog dengan diri kita sendiri tentang kelebihan yang kita miliki dengan mengingat hal-hal sukses yang pernah kita alami dan factor penyebabnya pada saat itu. Langkah kedua adalah “meminta feedback”, meminta orang lain untuk membuat gambar tentang siapa diri kita menurut persepsinya, jangan pernah ditolak hal negative yang kita dengar dari mereka, karena ini adalah umpan balik yang sangat obyektif dari titik pandang subyektif. Temui beberapa orang dalam lingkungan dan jenis pergaulan yang berbeda, semakin luas are pemberi feed back maka tingkat kebenarannya akan menjadi lebih valid.

2.     Seek First To Understand, than to be Understood
Mempengaruhi orang lain adalah tentang memahaminya lebih dalam. Ego dominan kita selalu saja dahaga untuk menjadi faktor terpenting dalam setiap pergaulan kita. Jika kita memuaskannya maka ada orang lain yang space dominasinya terkurangi. Dengan berlaku emphatik sesungguhnya kita sedang menebarkan jala perhatian untuk orang lain. Bukankah kita selalu bersahabat nyaman dengan orang yang mau mendengar dan mengerti kita dengan baik ?.
3.    Idea behind the mindset
Tanpa kita sadari orang akan lebih mudah setuju jika sebagian kesepakatan yang kita buat adalah hasil pemikirannya juga. Jangan terlalu banyak membuang tenaga untuk membuat orang lain mengerti dan bersepakat atas ide kita, tetapi gunakan sedikit usaha untuk mencari titik awal persamaan yang ada di balik fikiran orang yang berkomunikasi dengan kita. Kenyataan mengatakan bahwa kita akan memiliki komitmen terhadap langkah dan pemikiran dari orang yang banyak memiliki kesamaan dengan kita.

4.    Focus On Them
Minimalisir membahas dan menjual tentang kepentingan ”saya”, fokuskan seluruh dialog berbasis kebutuhan mereka atau orang lain (komunitas atau orang yang anda ajak berkomunikasi). Orang senang membahas masalahnya sendiri bukan, jadi anda akan spesial jika anda memberikan langkah untuk solusi orang lain.
5.    It’s good to be different
Ini tidak berbicara tentang pola fikir atau penampilan. Menjadi berbeda adalah tentang pendekatan. Jika anda ingin lebih dekat maka pendekatan anda harus berbeda. Cara mendekati dan cara menyampaikan yang berbeda akan menimbulkan impresi khusus. Tukul Arwana sukses karena cara mendekati audience dan cara menyampaikan talk show yang berbeda, orang lain sibuk membuat image tetapi Tukul larut dalam image yang bergerak di benak audience-nya.

6.     Snow Ball of Emotional Banking Account
Mempengaruhi adalah menggerakkan bola salju bukan sebuah usaha jangka pendek untuk brain washing. Komunikasi yang ideal adalah menggerakkan impresi positif dari orang dengan cara menabung hal positif dan menggerakkan orang lain untuk bercerita tentang hal positif yang dia rasakan. Kesuksesan selalu diiringi testimoni, testimoni harus disebar luaskan dalam pembahasaan yang santun. Testimoni harus disiram lagi dengan tindakan atau perkataan positif selanjutnya. Buat sebanyak mungkin orang bertestimoni tentang anda dan yakinkan orang yang mendengar hal positif dari anda mendengar atau melihat kembali hal positif yang pernah anda lakukan. Melakukan hal yang positif sama dengan menabung di rekening bank emosi orang lain.

7.     Always stand at the mailstone
Mempengaruhi dan membuat image positif adalah berbicara tentang konsistensi berbuat maupun mengatakan. Anda harus menandai titik suskes terakhir sebagai titik awal untuk langkah selanjutnya. Banyak orang gagal dalam mempertahankan positif image karena gagal dalam hal kecil setelah melakukan banyak hal besar. Mereka lupa menancapkan tonggak suksesnya sebagai sebuah pegangan berfikir atau menilai ole orang lain.

8.     What do U want
Apa yang anda inginkan harus sangat jelas, anda ingin dikenal sebagai apa harus sangat jelas, apa yang anda inginkan orang lain fikirkan atas anda harus sangat jelas. Oleh sebab itu ”sebutan anda” harus sangat jelas. Boleh sama dengan orang lain tapi anda harus memperjelas ”jenis kelamin” anda. Misalnya Anda katakan ”Saya seorang artis” (orang masih bingung), anda perjelas lagi ”Saya seorang artis yang lucu” (mungkin orang lebih mengenali apa yang ingin anda jual). Contoh lain : ”Saya seorang calon karyawan yang pintar” (orang masih bingung), anda perjelas lagi ”Saya seorang calon karyawan yang pintar membuat program komputer” (mungkin orang lebih mengenali apa yang ingin anda jual).
Mengenal beberapa unsur dalam menjual diri antara lain adalah:
a)    Anda harus sadar bahwa kita semua penjual.
           Seorang anak minta izin pada ibunya minta tambahan nonton TV pada ibunya, bisa dikatakan tengah melakukan pemasaran
b)    Anda harus pasarkan diri anda
            Sebelum menjual anda harus mampu dengan yakin bahwa diri anda sehat dan dan punya rasa percaya diri. pokoknya anda harus sadar bahwa anda mempunyai potensi.
c)    Anda adalah unik
           Tak ada yang sama antara anda dengan yang lainya, seorang anak kembar di detroid sangat mirip dan sama persis engin dan john lo vasco, mereka benar-benar sempurna tetapi sang ibu sangat sulit untuk menceritakan bagaimana sifat anak-anaknya secara terpisah tetapi mereka jiwa yang berbeda dan karakternya.
d)    Cara menampilkan kehandalan anda
           Joe seorang marketing yang handal,dia selalu memakai pin nomer 1 Gold,kenapa dia selalu memakainya? karena joy girard adalah penjual nomor satu dalam menjual mobil,joy jualan mobil bekas sebanyak 1.425 buah dalam setahun dan dia termasuk dalam guinnes books of record, sampai pada masanya belum ada yang mengalahkan atau melampoinya. pesan joy girard "apabila anda tidak percaya sebagai orang nomer satu, maka tak ada orang lain yang menghendakinya.













Daftar Pustaka
http://wiki.linux.or.id/Cara_bertanya_yang_baik: 26-12-2011
http://gocengblog.blogspot.com/2011/08/pekerjaan-yang-sesuai-dengan.html
AKI © Copyright 2011 - 2013 Panduan Kerjaya Anda
http://www.omgubuntu.co.uk/2010/07/beginners-guide-to-asking-smarter.html  http://www.getkerja2u.com/2010/09/cara-cara-membuat-resume.html#ixzz1lTVGBr3Y

Tidak ada komentar:

Posting Komentar